Katakata bijak bahasa Sunda, bisa jadi motivasi. foto: pixabay.com. Gagal itu bukan akhir dari semuanya. Jadikan semua kegagalan itu untuk bisa lebih tegar dan introspeksi. 21. "Tetep seuri sanajan hate nalangsa adalah ciri-ciri jalma anu hebat, kuat tur loba jerawat."
IstilahAtau Silsilah Keluarga Dalam Budaya Sunda. Salaki (suami) = Sebutan untuk laki-laki yang memimpin sebuah keluarga. Pamajikan (istri) = Sebutan untuk perempuan yang menjadi pasangan "Salaki". Anak (anak) = Sebutan untuk keturunan pertama dari sebuah keluarga. Incu (cucu) turunan ke-3 = Sebutan untuk keturunan kedua dari sebuah keluarga.
Jumat Mei 25, 2018 Panggilan Anggota Keluarga dan Silsilah Kerabat Keluarga dalam Bahasa Jawa A. Panggilan dalam keluarga inti Ayah = Bapak/Rama Ibu = Simbok/Biyung/Emak/Mamak Kakak laki-laki = Kakang/Kang/Kangmas/Mas Kakak perempuan = Mbak/Mbakyu/Mba B. Panggilan kakek dan nenek dalam bahasa Jawa Kakek = Kaki/Mbah Kakung/Eyang Kakung
Vay Tiền Trả Góp Theo Tháng Chỉ Cần Cmnd. BerandaBelajar Bahasa SundaNama-Nama Garis Keturunan Keluarga dalam Bahasa Sunda istem keluarga dalam suku Sunda bersifat bilateral, garis keturunan ditarik dari pihak bapak dan ibu. Dalam keluarga Sunda, bapak yang bertindak sebagai kepala keluarga. Ikatan kekeluargaan yang kuat dan peranan agama Islam yang sangat mempengaruhi adat istiadat mewarnai seluruh sendi kehidupan suku Sunda. Dalam suku Sunda dikenal adanya pancakaki yaitu sebagai istilah-istilah untuk menunjukkan hubungan kekerabatan. Dicontohkan, pertama, saudara yang berhubungan langsung, ke bawah, dan vertikal. Yaitu anak, euncu cucu, piut buyut, bao, canggahwareng atau janggawareng, udeg-udeg, kaitsiwur atau gantungsiwur. Kedua, saudara yang berhubungan tidak langsung dan horizontal seperti anak paman, bibi, atau uwak, anak saudara kakek atau nenek, anak saudara piut. Ketiga, saudara yang berhubungan tidak langsung dan langsung serta vertikal seperti keponakan anak kakak, keponakan anak adik, dan seterusnya. Dalam bahasa Sunda dikenal pula kosakata sajarah dan sarsilah salsilah atau silsilah yang maknanya kurang lebih sama dengan kosakata 'sejarah' dan silsilah dalam bahasa Indonesia. Makna sajarah adalah susun galur/garis keturunan. Berikut ini nama-nama garis keturunan dalam bahasa Sunda - anak = turunan pertama anak ayah dan ibu - incu = cucu; turunan kedua, anaknya anak. - buyut = anaknya cucu. - bao = anaknya buyut. - janggawaréng/canggahwaréng = anaknya bao. - kait siwur = anak janggawaréng. - bapa = bapak - indung = ibu - aki = kakek, ayahnya ibu/ayah - nini = nenek, ibunya ayah/ibu - buyut = ibunya/bapaknya kakek atau nenek. - bao = ibu/bapaknya buyut. - janggawaréng = ibu/bapaknya bao. - kait siwur = ibu/bapaknya janggawaréng. - adi = adik - lanceuk = kakak - emang/paman = paman/adiknya ayah/ibu - bibi = bibi, adiknya ayah/ibu - ua = uwa; kakak bapak/ibu - alo = keponakan; anaknya kakak - suan = anaknya adik. - kapiadi = sepupu; anaknya paman/bibi. - kapilanceuk = anaknya ua. - incu ti gigir = cucu dari adik kakek/nenek - aki ti gigir = laki-laki adik atau kakaknya kakek/nenek - nini ti gigir = perepmpuna, adik atau kakaknya kakek/nenek - ua ti gigir = anaknya kakak kakek/nenek - emang ti gigir = laki-laki anaknya adik kakek/nenek - bibi ti gigir = perempuan anaknyaa adik kakek/nenek - adi beuteung = adiknya istri/suami - dahuan = kakaknya istri/suami - dulur sabrayna = kerabat anaknya paman, bibi, atau uwa. - dulur teges = saudara sekandung - indung téré = ibu tiri - bapa téré = bapak tiri - anak téré = anak tiri - dulur patétéréan = anak ibu atau anak bapak tiri. - cikal = anak paling besar. - pangais bungsu = kakaknya bungsu langsung/tidak terhalang. - bungsu = anak yang paling kecil - baraya laér = kerabat yang hubungan kekerabatannya jauh. - teu hir teu walahir = tidak ada hubungan kerabat - bau-bau sinduk = masih kerabat, walaupun sangat jauh dari garis keturunan. - baraya = kerabat yang masih ada garis keturunan. - karuhun = leluhur, nenek moyang - Artikel lainnya seputar belajar Bahasa Sunda LIHAT DI SINI - Baca info-info lainnya di GOOGLE NEWS
- Kali ini kita akan mempelajari tentang nama-nama anggota keluarga dalam bahasa Sunda. Dalam bahasa Sunda terdapat istilah yang disebut dengan pancakaki, Adjarian. Pancakaki memiliki arti silsilah keturunan atau garis keturunan. Pancakaki juga bisa diartikan sebagai hubungan manusia dengan manusia dalam suatu keluarga. Nah, kali ini kita akan mempelajari istilah-istilah yang digunakan dalam penyebutan garis keturunan. Garis keturunan yang akan kita bahas kali ini adalah garis keturunan ke atas dan ke bawah. Contoh dari garis keturunan ke atas adalah nenek dan kakek. Dalam bahasa Sunda, nenek disebut dengan nini, sedangkan kakek disebut dengan aki. Sekarang, yuk, kita simak nama-nama anggota keluarga dalam bahasa Sunda selengkapnya di bawah ini! Baca Juga Ungkapan Makan dan Minum dalam Bahasa Sunda di Berbagai Situasi Nama-Nama Anggota Keluarga dalam Bahasa Sunda beserta Artinya 1. Bapa kolot lalaki
Daftar Isi Keturunan Saudara atau Keluarga dari Samping Dulur atawa baraya ti gigir Saudara atau keluarga lainnya Dulur atawa baraya sejenna Bandung - Pancakaki adalah istilah bagi orang Sunda untuk menyebut silsilah keluarga atau garis keturunan. Sebutan-sebutan untuk garis keturunan atau saudara dijelaskan dalam pancakaki pancakaki ini perlu karena di Sunda ada adat yang mengharuskan anggota keluarga menyebut anggota keluarga dengan benar. Sehingga untuk mengetahuinya harus mengikuti aturan pancakaki buku Peperenian Urang Sunda, Rachmat Taufik Hidayat 2005 dijelaskan bahwa dalam adat istiadat orang Sunda, pancakaki memiliki dua arti. Yang pertama, pancakaki berarti hubungan orang dengan orang lain yang bertalian keluarga atau masuk dalam pancakaki berarti menelusuri riwayat kekeluargaan. Misalnya saat bertemu orang yang diduga memiliki hubungan kekeluargaan biasanya karena diketahui berasal dari satu kampung, biasanya akan ada percakapan seperti ini. "Cing, papanggih urang di pancakaki heula, perenah kumaha saenyana Ujang jeung Emang téh?". Yang artinya "Coba, cek di pancakaki dulu, bagaimana ini saya dan paman bisa ketemu dalam silsilah."Berikut ini pancakaki keluarga Sunda yang meliputi nama, istilah atau sebutan untuk keturunan, saudara dan hubungan keluarga lainnya. Keturunanbau-sinduk ibu/bapaknya gantung-siwur kait siwurgantung-siwur/kait siwur ibu bapaknya ugeg-udegudeg-udeg anaknya janggawaréng cucunya baojanggawaréng/canggahwaréng ibu bapaknya, aki buyutbao ibu bapaknya buyutbuyut ibu bapaknya kakek atau nenekaki bapaknyaa ibu atau bapaknini ibunya ibu atau bapakbapa laki-laki yang punya anak, suami ibuindung perempuan yang punya anak, istri bapakanak turunan pertamaincu turunan kedua, anakna anakbuyut anaknya cucubao anaknya buyutjangawaréng/canggahwaréng anaknya baoudeg-udeg anaknya jangawaréng, cucunya baogantung-siwur/kait-siwur anaknya udeg-udegbau sinduk anakna atau Keluarga dari Samping Dulur atawa baraya ti gigiradi saudara yang lebih mudalanceuk saudara yang lebih tuaemang/ paman laki-laki, adiknya bapak atau adiknya ibubibi perempuan, adiknya bapak atau ibutoa/ua kakaknya bapak atau ibu perempuan atau laki-lakialo/suan anak kakak atau anak adikkapiadi anaknnya emang/bibikapilanceuk anaknya uaincu teges anaknya anak kita, anak menantuanak teges anak sendiriaki teges bapaknya bapa atau ibu sendirinini teges ibunya bapak atau ibu sendiriincu ti gigir cucunya adik, anaknya alo atau anakna suanaki ti gigir lalaki, adiknya atau kakaknya aki atau nininini ti gigir awéwé, adiknya atau kakaknya aki atau niniua ti gigir anaknya kakak dari aki atau niniemang/paman ti gigir lalaki, anaknya adik dari aki atau ninibibi ti gigir awéwé, anaknya adi aki/ atau keluarga lainnya Dulur atawa baraya sejennabésan/warang ibu atau bapak menantu, mertua anakmitoha mertua ibu bapak suami atau ibu bapak istriminantu menantu laki-laki atau istri anakdahuan kakaknya suami atau istri adi beuteung adiknya suami atau istridulur pituin saudara aslidulur teges saudara seibu sebapakdulur pet ku hinis saudara seibu sebapak, saudara seibu sebapakdulu sabrayna/dulur misan anak paman, bibi, atau uamaru perempuan lain yang jadi istri suami maduindung téré istri bapak, tapi bikan yang melahirkan kitabapa téré suami ibu bukan yang menikahkan kitaanak téré anak bawaan dari suami atau istridulur téré saudara tiri anak ibu tiri atau bapak tiri dari mantan masing-masingcikal anak pertamabungsu anak terakhirpangais bungsu kakaknya bungsupopotongan mantan suami atau mantan istri sebelum menikah lagi dengan yang lainbaraya orang yang memiliki hubungan kekerabatanbaraya landes saudara dekatbaraya laér baraya nu nurutkeun pancakaki geus jauh perenahnasapiriumpi/saanak-incu sekeluarga, sejumlah anggota saudara turunan ketigabeuti-pamelaran sékésélér atau turunanbondoroyot/kulawedet keluarga, istri, anak cucu dan seterusnyabau-bau sinduk masih saudara meskipun jauhkaruhun leluhur yang sudah mendahului kitadeungeun-deungeun nu lian bukan saudaradeungeun haseum bukan saudara sedikitpunteu hir teu walahir bukan saudara sedikit punbibit buit turunan asliItu dia istilah pancakaki keluarga Sunda yang perlu kamu tahu. Semoga membantu. Simak Video "Tenda Pelantikan P3K Pemkab Tasik Roboh, Peserta Berhamburan" [GambasVideo 20detik] tya/tey
silsilah keluarga bahasa sunda